Berikut dibawah ini tiga tujuan belajar menurut Sadirman (2011: 26-28):
- Memperoleh Pengetahuan: Peningkatan kemampuan berpikir didalam diri seseorang merupakan hasil dari kegiatan belajar yang dilakukan oleh orang tersebut. Bukan hanya menambah pengetahuan saja, proses belajar juga akan membuat daya pikir seseorang menjadi lebih baik. Pengetahuan yang dimiliki seseorang dapat meningkatkan kemampuan berpikirnya dan begitu pula sebaliknya dimana kemampuan berpikir akan terus berkembang seiring dengan bertambahnya ilmu pengetahuan yang dipelajari dan dipahami. Dengan kata lain, pengetahuan dan kemampuan berpikir seseorang merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan.
- Menanamkan Konsep dan Keterampilan: Keterampilan yang dimiliki oleh setiap individu tidaklah datang secara tiba-tiba tetapi melalui proses belajar. Adapun, penanaman konsep itu sendiri membutuhkan keterampilan baik keterampilan jasmani maupun rohani. Keterampilan jasmani adalah kemampuan didalam penampilan dan gerakan pada individu yang dapat diamati dan berhubungan dengan hal-hal teknis. Sedangkan, keterampilan rohani adalah kemampuan yang berkaitan dengan cara berpikir, penghayatan, dan kreativitas dalam menyelesaikan masalah atau membuat suatu konsep pada diri seseorang yang cenderung bersifat lebih kompleks dan abstrak.
- Membentuk Sikap: Proses belajar dapat membentuk sikap mental seseorang melalui penanaman nilai-nilai yang mampu menumbuhkan kesadaran didalam diri seseorang tersebut. Untuk dapat menumbukan sikap mental, tingkah laku dan kepribadian peserta didik, seorang guru harus melakukan pendekatan yang bijak dan hati-hati. Seorang guru harus mampu menjadi teladan atau contoh bagi peserta didiknya serta memiliki kecakapan dalam memberikan motivasi dan mengarahkan cara atau pola berpikir peserta didik.
0 Komentar